Perang Iran-Israel, Ahli Ungkap Ancaman Perang Nuklir Makin Nyata
Selasa 30 2024
Edit
Perang antara Iran dengan Israel menjadi sorotan dunia belakangan ini.Sebab, saling serang kedua negara tersebut sempat membuat panas situasi Timur Tengah.
Tak jarang dari pengamat dan lembaga pemantau politik yang menilai perang tersebut sebagai pemantik api dari eskalasi yang lebih luar.Komunitas internasional pun menyoroti dua negara adidaya yang disebut ikut campur dalam membantu pihak terkait.
Iran yang memiliki potensi untuk menggunakan senjata nuklirnya juga menjadi pantauan oleh beberapa pengamat. Tak jarang dari mereka yang khawatir akan keselamatan negara-negara lain yang ikut terdampak."Situasinya sangat meresahkan, dan hal ini mengungkapkan beberapa kenyataan pahit tentang mengapa senjata nuklir lebih merupakan beban dibandingkan aset keamanan nasional," ungkap seorang direktur eksekutif Asosiasi Kontrol Senjata Daryl Kimball, seperti dikutip Washington Post, Kamis (25/4).Dia juga menggarisbawahi cakupan serangan Israel yang menyerang salah satu kawasan penelitian nuklir yakni Isfahan.
Israel tidak pernah melaporkan senjata nuklirIsrael dilaporkan tidak pernah menandatangani perjanjian Non-Proliferasi Senjata Nuklir (NPT) pada 1968. Tel aviv juga tidak pernah menerima protokol dari Badan Energi Atom Internasional (IAEA).Perjanjian tersebut berisi tentang kesepakatan komunitas internasional untuk berkomitmen dalam mencegah penyebaran senjata nuklir hingga penggunaan energi nuklir untuk tujuan damai.
Sumber : CNN Indonesia
Tak jarang dari pengamat dan lembaga pemantau politik yang menilai perang tersebut sebagai pemantik api dari eskalasi yang lebih luar.Komunitas internasional pun menyoroti dua negara adidaya yang disebut ikut campur dalam membantu pihak terkait.
Iran yang memiliki potensi untuk menggunakan senjata nuklirnya juga menjadi pantauan oleh beberapa pengamat. Tak jarang dari mereka yang khawatir akan keselamatan negara-negara lain yang ikut terdampak."Situasinya sangat meresahkan, dan hal ini mengungkapkan beberapa kenyataan pahit tentang mengapa senjata nuklir lebih merupakan beban dibandingkan aset keamanan nasional," ungkap seorang direktur eksekutif Asosiasi Kontrol Senjata Daryl Kimball, seperti dikutip Washington Post, Kamis (25/4).Dia juga menggarisbawahi cakupan serangan Israel yang menyerang salah satu kawasan penelitian nuklir yakni Isfahan.
Israel tidak pernah melaporkan senjata nuklirIsrael dilaporkan tidak pernah menandatangani perjanjian Non-Proliferasi Senjata Nuklir (NPT) pada 1968. Tel aviv juga tidak pernah menerima protokol dari Badan Energi Atom Internasional (IAEA).Perjanjian tersebut berisi tentang kesepakatan komunitas internasional untuk berkomitmen dalam mencegah penyebaran senjata nuklir hingga penggunaan energi nuklir untuk tujuan damai.
Sumber : CNN Indonesia